ASPEK KOMERSIAL PADA FILM
Pada film, ada beberapa faktor yang memengaruhi nilai jual
sebuah film atau biasa kita sebut aspek komersial pada film. Faktor-faktor ini
penting untuk menarik penonton agar film yang dibuat mampu memenuhi kepuasan
penonton sehingga memiliki nilai jual. Ada tiga hal yang harus dipenuhi dalam
sebuah film, yaitu :
1. Aspek Kreatif
Aspek kreatif yang dapat diterapkan yaitu dengan cara
melawan bentuk-bentuk yang sudah umum. Contoh bentuk-bentuk umum seperti :
menyatakan cinta dengan bunga, sedih dengan menangis, marah dengan membanting
benda. Hal-hal yang berlawanan dengan bentuk-bentuk umum cenderung diminati
penonton karena merupakan sebuah pengalaman baru untuk mereka. Penonton akan
merasa bosan apabila terus menemui hal-hal umum secara berkala.
2. Stuktur Dramatik
Penggunaan struktur dramatik yang tepat juga memengaruhi
kualitas film dan tentunya berdampak terhadap aspek komersial film tersebut.
Penerapannya dapat melalui berbagai cara, baik dengan 3 act structure ataupun
cara-cara lainnya.
3. Keterhubungan Dengan Penonton
Ada berbagai macam keterhubungan sebuah film dengan
penontonnya. Biasanya keterhubungan ini diciptakan sebelum pembuatan naskah
berlangsung sesuai dengan topik apa yang ingin diangkat oleh pembuatnya. Ada 6
jenis keterhubungan sebuah film, diantaranya :
- Keterhubungan melalui genre, contohnya : drama, horror, science fiction, komedi, sejarah
- Keterhubungan melalui tema, contohnya : keluarga, persahabatan, relationship, survival
- Keterhubungan melalui trend, contohnya : hantu, remaja, komedi, remake
- Keterhubungan dengan issue, contohnya : LGBT, feminisme, rasisme, wabah penyakit
- Keterhubungan dengan dongeng/fantasi, seperti : Harry Potter, The Lord of The Rings, Narnia
- Keterhubungan dengan chaos, contohnya : genosida, perang, kerusuhan
Comments
Post a Comment